Menulis

Menulis berasal dari kata tulis, yang berarti ada huruf yang ditulis dengan pena atau mungkin ada sesuatu yang nantinya bisa terbaca. Menulis merupakan kegiatan membuat tulisan. Mudah memang, jika hanya sekedar menyusun huruf-huruf tanpa makna, semua orang (asal tidak buta huruf) bisa menulis. Satu huruf saja terukir diatas kertas, maka itu tulisan.

Tapi kembali pada apa yang telah disebutkan tadi, menulis bisa hanya dengan menyusun huruf-huruf tanpa makna. Maka disitulah titik beratnya, tulisan harus memiliki makna. Kenapa? agar penulisnya memperoleh kebaikan, pembacanyapun memperoleh kebaikan yang sama.

Banyak hal yang mudah dilakukan namun hanya mengundang sia-sia. Setiap melakukan sesuatu, maka ada waktu yang dialokasikan untuknya. Bebas, lakukan apa saja pada waktu-waktu yang kita punya. Tapi ingat, waktu kita terbatas. Ada batas usia yang hendak menghabisi semua waktu sehingga kita tak mampu lagi berbuat apa-apa, meskipun hanya menulis.

Kadang kita, utamanya aku merasa berat membuat tulisan karena tidak tau makna apa yang bisa aku berikan.

Beberapa kawan ODOP menasihati agar mudah menulis, maka rajinlah membaca atau mendengarkan. Barangkali darinya ada ilmu, atau hikmah yang bisa dipetik. Maknai, lalu tulislah dan bagikan meski yang menerima mungkin hanya diri sendiri.